KHAchmad Abdul Hamid, Pencetus 'Wallahul Muwaffiq Ila Aqwamith Thoriq'. M. Rizal Zunianto. 21 Februari 2022. Kiai penggemar sepak bola ini menciptakan kalimat baru, yakni Wallahul Muwaffiq ila Aqwamith Thoriq yang dirasa cukup sulit ditirukan oleh warga non-NU. Pada umumnya umat Islam mengakhiri ceramah atau surat-menyurat keagamaan dengan
Kita mengenal salam penutup khas warga Ma’arif NU adalah “wallahul Muwafiq ila aqwamith Thariq”. Namun tahukah, bahwa kalimat “wabillahi taufiq wal hidayah” pun konon salam khas Nahdliyin. Dalam gusmus dot net disebutkan, saat itu berlangsung acara peringatan hari lahir Harlah Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia PMII ke-46. Sejumlah tokoh nasional, Angkatan ’66 dan ratusan kader PMII hadir dalam acara yang digelar di Hotel Acacia, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Kamis 20/4/2006. Gus Dur memberikan sambutan di acara tersebut dengan menegaskan tentang komitmen keindonesiaan dan kebangsaan dengan cara mengawal terus Indonesia dengan Islam ala Indonesia. Setelah berbicara panjang lebar, dia bermaksud menutup pidatonya, tapi tiba-tiba dia diam sejenak…. “Saya kok mau salah menyampaikan salam penutup, harusnya kan yang khas NU” jelas cucu pendiri NU ini. “Dulu ulama-ulama NU, sepakat menggunakan wabillahi taufiq wal hidayah untuk ucapan penutup dan Nahdliyiin wajib mengikuti. Tapi setelah musim kampanye pemilu tahun 70-an, Golkar memakai ucapan itu untuk menutup setiap pidato kampanyenya.” ungkap mantan Ketua PBNU ini. Rupanya ini jawaban dari pertanyaan yang selalu mengganjal di pikiran penulis atas salam penutup yang selalu diungkapkan seorang Kiai kharismatik asal Majalengka dengan kalimat “wabillahil hidayah wat taufiq” hehe.. maaf, cuma berkelakar Kita lanjutkan saja cerita Gus Dur. Menurutnya, setelah itu para ulama NU sepakat menggantinya dengan yang lain. Muncul ide agar di ganti dengan “Wallahul Muwafiq ila aqwamith Thariq” dari seorang Kiai kharismatik KH Ahmad asal Magelang. Lalu dipakailah hingga kini. “Jadi Golkar minjem “wabillahi taufiq wal hidayah” dari NU dan belum dikembalikan hingga saat ini,” kata Gus Dur yang diiringi gelak tawa hadirin, termasuk Slamet Effendi Yusuf yang hadir saat itu. “Untuk itu saya akhiri dengan wallahul Muwafiq ila aqwamith Thariq,” ungkap Gus Dur menyudahi.
waAllahu al muwafiq ila aqwamith thariq terjemahan. Teks; Halaman Web; wa Allahu al muwafiq ila aqwamith t. wa Allahu al muwafiq ila aqwamith thariq 0 /5000. Dari:-Ke:-Hasil (Arab) 1: Disalin! وا الله بن موفق رابطة القانون الدولي أقواميث زريق
- Kalimat penutup pidato dan surat-menyurat khas warga NU sebelum salam penutupan. Arti harfiahnya “Allah adalah Dzat yang memberi petunjuk ke jalan yang selurus-lurusnya.” Istilah ini diciptakan oleh KH Ahmad Abdul Hamid dari Kendal, Jawa Tengah. Sebelum menciptakan kalimat Wallahul muwaffiq ila aqwamit-tharieq, Kiai Ahmad telah menciptakan istilah Billahit taufiq wal-hidayah. Namun karena Billahit taufiq wal hidayah kemudian digunakan oleh hampir semua kalangan umat Islam, maka ia merasa kekhasan untuk orang NU tidak ada lagi. Untuk itu ia menciptakan istilah baru, Wallahul muwaffiq ila aqwamit tharieq yang dirasakan cukup sulit ditirukan oleh orang non-NU. KH Ahmad Abdul Hamid adalah salah satu ulama kharismatik di Jawa Tengah. Ia merupakan pengasuh Pondok Pesantren al-Hidayah dan Imam Masjid Besar Kendal. Karena peran dan ketokohannya, masyarakat Kendal menyebutnya sebagai “Bapak Kabupaten Kendal”. Kiprah Kiai Ahmad, demikian panggilannya sehari-hari, di lingkungan NU dimulai dari tingkat daerah sampai PBNU. Beberapa posisi penting di NU yang pernah didudukinya adalah Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Kendal, Wakil Rais Syuriyah PWNU Jawa Tengah, Rais Syuriyah PWNU Jawa Tengah dengan Katib KH Sahal Mahfudz, dan terakhir sebagai Mustasyar PBNU. Ia juga tercatat sebagai distributor majalah Berita NO, yang terbit tahun 1930an. Dalam sebuah tulisan, Kiai Sahal Mahfudz menyebutkan bahwa Kiai Ahmad menyimpan dokumen-dokumen majalah NU seperti Buletin LINO Lailatul Ijtima' Nadhlatoel Oelama. Kiai Ahmad termasuk sangat produktif menulis dan menerjemahkan kitab-kitab. Kitab-kitabnya umumnya ditulis dalam bahasa Jawa dengan tulisan Arab Pegon. Salah satu tulisannya yang cukup fenomenal adalah terjemahan Qanun Asasi Hadlratus Syech KH Hasyim Asy’ari yang ia terjemahkan atas permintaan Sekretaris Jenderal PBNU Prof. KH Saifudin Zuhri. Terjemahan tersebut telah dimulai oleh KH Mahfud Sidiq, tetapi tidak selesai sehingga PBNU meminta Kiai Ahmad untuk menyelesaikannya. Terjemahan itu oleh Kiai Ahmad dinamakan Ihyau Amalil Fudlala’ Fi Tarjamati Muqaddimatil Qanunil Asasi li-Jam’iyati Nahdlatil Ulama. KH Ahmad Abdul Hamid wafat pada 14 Februari 1998 bertepatan dengan 16 Syawal 1418 H. [ Source Ensiklopedi NU
SilakanPak Syarif. Assalamu'alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh. Pimpinan yang saya hormati, Anggota-Anggota Komisi V, Para Sekjen dan seluruh jajaran. Pertama, ke Perhubungan.
Kiai penggemar sepak bola ini menciptakan kalimat baru, yakni Wallahul Muwaffiq ila Aqwamith Thoriq yang dirasa cukup sulit ditirukan oleh warga non-NU Pada umumnya umat Islam mengakhiri ceramah atau surat-menyurat keagamaan dengan kalimat “Wa billahit taufiq wal hidayah” atau “Wallahul Muwaffiq Ila Aqwamith Thoriq” yang diucapkan atau ditulis sebelum salam penutup. Tetapi tahukah mereka siapa pencipta ke dua kalimat tersebut Pencipta kedua kalimat itu adalah KH Achmad Abdul Hamid yang lebih dikenal dengan nama KH Achmad Abdul Hamid Kendal. Adalah salah satu ulama kharismatik di Jawa Tengah, pengasuh Pondok Pesantren Al-Hidayah Kendal Kota dan Imam Masjid Besar Kendal. Karena peran dan ketokohannya, masyarakat sekitar menyebut sebagai “Bapak Kabupaten Kendal”. KH Achmad Abdul Hamid Kendal lahir di Kendal Tahun 1915. Ayahandanya bernama KH Abdul Hamid. Dilahirkan pada saat negeri ini sedang marak berdiri berbagai pergerakan dan organisasi keagamaan, sosial, ekonomi, politik, seperti Sarekat Dagang Islam SDI yang didirikan pada tahun 1905 lalu pada tahun 1906 berubah menjadi Sarikat Islam dan pada tahun 1912 berdirilah organisasi Muhammadiyah……. Selengkapnya Kunjungi Sumber
Wallahulmuwaffiq ila aqwamith thariq, Wassalamu'alaikum wr. wb (Mahbub Ma'afi Ramdlan) Artikel Bermanfaat Lainya. Hukum menikah dengan suami nya bibi; Senjata Makan Tuan, Jin Juga Tahu Wahabi Suka Bid'ahin Orang; Jin Menjadi Waliyullah; 3664 JIN BUTUH MAKAN DAN MINUM ?
WallahulMuwafiq Ila Aqwamith Thariq. 0 /5000 Dari:-Ke:-Hasil (Arab) 1: Disalin! والأهول موفق زريق رابطة القانون الدولي أقواميث. Sedang diterjemahkan, harap tunggu.. Hasil (Arab) 2: Disalin! Wallahul موفق طارق العلا Aqwamith. Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
WallahulMuwafiq Ila Aqwamith Thariq. Wassalamu'alaikum Wr. Wb. Ngronggot, 17 Dzulqa'dah 1441 H. 8 Juli 2020 M. Ketua Tim Penyusun. ttd. SYARIF DHANURENDRA. Berikut ini Buku Modul Materi Training Kader Penerus (TKP) 2020 : DOWNLOAD FILE PDF KLIK DI SINI. Related Posts. Training Kader Penerus dJDE.
  • k00fchrscr.pages.dev/527
  • k00fchrscr.pages.dev/594
  • k00fchrscr.pages.dev/154
  • k00fchrscr.pages.dev/228
  • k00fchrscr.pages.dev/22
  • k00fchrscr.pages.dev/493
  • k00fchrscr.pages.dev/160
  • k00fchrscr.pages.dev/18
  • wallahul muwafiq ila aqwamith thariq